Senin, 15 Januari 2018

Implementasi Report berbasis Web

Php Report Maker adalah alat pelaporan yang kuat yang dapat menghasilkan laporan PHP Web dinamis dari MySQL, PostgreSQL, Microsoft Access, Microsoft SQL Server dan database Oracle. Anda dapat langsung membuat hidup detail dan ringkasan laporan atau laporan crosstabs untuk Website Anda. Flash chart (kolom, bar, line, pie, area, donat, corong, multi-seri, grafik ditumpuk, Candlestick dan Gantt) dan JavaScript (HTML 5) grafik juga didukung. Laporan PHP Maker dirancang untuk fleksibilitas tinggi, banyak pilihan memungkinkan Anda untuk menghasilkan laporan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Kode yang dihasilkan bersih dan mudah menyesuaikan. Script PHP dapat dijalankan pada Windows server (MySQL / PostgreSQL / Access / MSSQL / Oracle) atau server Linux / Unix (MySQL / PostgreSQL / Oracle). Laporan PHP Maker dapat menghemat ton waktu dan cocok untuk pemula dan pengembang berpengalaman sama.

Bagi Anda yang berprofesi sebagai Web Developer, maka Anda dapat membuat proyek aplikasi web dengan tools PHPMaker dan PHP Report Maker karena dapat mempermudah pekerjaan Anda. Hal ini tentu akan meningkatkan produktivitas Anda sebagai pengembang berbagai aplikasi berbasis web. Selain itu, aplikasi web dapat di-generate dari database yang telah dibuat.

Berikut adalah implementasi report berbasis web dari Sistem Kos Online "ANAKOST" :

1. LAPORAN PENGHUNI KOS



2. LAPORAN PEMBAYARAN KOS


3. LAPORAN JUMLAH KONSUMEN KOS


4. LAPORAN PEMBAYARAN KOS

Rabu, 13 Desember 2017

SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB "ANAKOST"

SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB "ANAKOST"

Sistem informasi berbasis web adalah sebuah sistem informasi yang menggunakan teknologi web atau internet untuk memberikan informasi dan layanan kepada pengguna atau sistem informasi lain  / aplikasi lain.

Sebuah sistem informasi web biasanya terdiri dari satu atau lebih aplikasi web yang masing masing komponen mempunyai fungsi tertentu. Dimana masing masing komponen tersebut saling dukung satu dengan yang lainnya guna mencapai fungsi sistem informasi berbasis web pada umumnya.
Untuk membentuk sistem informasi berbasis web, syarat utama tentunya harus memilki sebuah web server yang mumpuni untuk mendukung sistem informasi tersebut. Saat ini web  server yang paling terkenal  adalah Apache Web Server.

Syarat mutlak selanjutnya adalah harua adanya software Pemrograman Web. Harus ada sebuah bahasa  pemrograman web sebagai pendamping HTML. Salah satu yang terkenal yang paling popular adalah PHP.

Syarat selanjutnya adalah database yang handal untuk menyimpan dan memanajemenkan data. Database yang dipergunakan harus mampu menangani berjuta-juta data dan dapat diakses oleh banyak pengguna dan sangat cepat. Salah satu database yang direkomendasikan adalah Oracle karena kemampuannya sangat handal. Selain itu ada MySQL untuk database yang tidak terlalu besar.
Sistem informasi berbasis web adalah sebuah sistem yang digunakan untuk memberitahukan berita atau informasi dengan website (web). Dikembangkan sedemikian rupa sehingga sistem ini sangat penting di era modern.

Selain caranya yang simple sistem informasi berbasis web juga termasuk kedalam sistem informasi yang sangat diminati pada saat ini,
Sebelum mengetahui tentang sistem infromasi berbasis web, akan lebih baiknya harus mengetahui dulu pengertian kata dari masing-masing kata, simak penjelasan berikut ini.

Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi.
Berbasis adalah dasar, berdasarkan dengan, melalui.

Web adalah suatu halaman web yang saling berhubungan yang umumnya berada pada peladen yang sama berisikan kumpulan informasi yang disediakan secara perorangan, kelompok, atau organisasi.

Jadi secara bahasa sistem informasi berbasis web adalah kombinasi dari teknologi informasi berdasarkan suatu halaman situs pada jaringan internet. Dalam sistem informasi berbasis web juga sering dikenal dengan internet, website, domain, kode html.

Tujuan Sistem Informasi Pada Perusahaan
  1. Memberikan informasi holistic dari sudut pandang perusahaan sehingga dapat dijadikan sebagai manajemen sumber daya perusahaan.
  2. Melayani kebutuhan informasi bagi manajemen, dan para eksekutif puncak.
  3. Mengumpulkan dan menyebarkan data ke seluruh proses yang terdapat disebuah divisi terkait.
BERIKUT TAMPILAN ANAKOST :
  • TAMPILAN ADMIN SAAT LOGIN



  • TAMPILAN PADA ADMIN



  • TAMPILAN PADA PEMILIK KOS


  • TAMPILAN PADA KONSUMEN


Senin, 30 Oktober 2017

IMPLEMENTASI ANAKOST

TUGAS ANALISIS PERENCANAAN SISTEM
DOSEN : DR.DRS. ERI ZULIASO , M.KOM
DISUSUN OLEH
1.      MAISAROH SANTI AZMI /15.05.52.0293
2.      TRI LESTARI /15.05.52.0296
3.      ANI SAGITA SOFI / 15.05.52.303

IMPLEMENTASI SISTEM MENGGUNAKAN MS ACCESS
Tahap implementasi sistem merupakan tahapan penerapan atau pelaksanaan yang dilakukan berdasarkan analisis menggunakan mesin serta penerapan perangkat lunak yang sesungguhnya. Implementasi juga bisa diartikan sebagai evaluasi. Berikut adalah gambaran implementasi dari sistem Anakost รจ
1.      Implementasi tampilan pada operator
  •         Tampilan pada table




  • Tampilan pada form



2. Implementasi pada data konsumen

  • tampilan pada tabel



  • tampilan pada form






3. Tampilan implementasi pada pemilik kost
  • tampilan pada tabel






  • tampilan pada form





Antar Muka Anakost

ANTAR MUKA ANAKOST

Antarmuka pemakai (User Interface) merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka pemakai (User Interface) dapat menerima informasi dari pengguna(user) dan memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.
User interface, berfungsi untuk menginputkan pengetahuan baru ke dalam basis pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan penjelasan sistem dan memberikan panduan pemakaian sistem secara menyeluruh step by step sehingga user mengerti apa yang akan dilakukan terhadap suatu sistem. Yang terpenting dalam membangun user interface adalah kemudahan dalam memakai/ menjalankan sistem, interaktif, komunikatif, sedangkan kesulitan dalam mengembangkan/ membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan. 
Antarmuka
Pengertian antarmuka ( interface) adalah salah satu layanan yang disediakan sistem operasi sebagai sarana interaksi antara pengguna dengan sistem operasi. Antarmuka adalah komponen sistem operasi yang bersentuhan langsung dengan pengguna. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line Interface(CLI) danGraphical User Interface(GUI).

Command Line Interface(CLI)

CLI adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan sistem operasi melalui text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di sistem operasi tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu.
Meskipun konsepnya sama, tiap-tiap sistem operasi memiliki nama atau istilah yang berbeda untuk CLI-nya. UNIX memberi nama CLI-nya sebagai bash, ash, ksh, dan lain sebagainya. Microsoft Disk Operating System (MS-DOS) memberi nama command.com atau Command Prompt. Sedangkan pada Windows Vista, Microsoft menamakannya PowerShell. Pengguna Linux mengenal CLI pada Linux sebagai terminal, sedangkan pada Apple namanya adalah commandshell.

Graphical User Interface(GUI)

GUI adalah tipe antarmuka yang digunakan oleh pengguna untuk berinteraksi dengan sistem operasi melalui gambar-gambar grafik, ikon, menu, dan menggunakan perangkat penunjuk ( pointing device) seperti mouse atau track ball. Elemen-elemen utama dari GUI bisa diringkas dalam konsep WIMP ( window, icon, menu, pointing device).
ANTAR MUKA SISTEM ANAKOST



  • PEMILIK KOST











































  • PELANGGAN










Rabu, 18 Oktober 2017

DFD AnaKost Revisi

TUGAS ANALISIS PERANCANGAN SISTEM
DOSEN : Dr. Drs. ERI ZULIARSO, M.KOM
Disusun Oleh :
1.      MAISAROH SANTI AZMII / 15.05.52.0293
2.      TRI LESTARI / 15.05.52.0296
3.      ANI SAGITA SOFI / 15.05.52.303
KELOMPOK D1 / FEB / AKUNTANSI
UNISBANK
 


ANAKOST.COM

DATA FLOW DIAGRAM

Perancangan sistem Anakost ini dapat digambarkan dalam sebuah diagram alir data atau yang biasa disebut dengan DFD. Selain itu juga dapat digambarkan dalam diagram konteks yang menggambarkan hubungan anatara entity luar, masukan, dan keluaran dari sistem. Sedangkan DFD menggambarkannya sebagai suatau model logika yang menunjukkan hubungan antara data pada sistem dan proses pada sistem sehingga dapat diketahui darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut.

Context Diagram





Keterangan :
1.      Admin : bertugas untuk melakukan manajemen pemesanan dan manajemen pemilik kost
2.      Pemesan: dapat melihat isi informasi dari aplikasi Anakost dan memesan kamar dengan login terlebih dahulu
3.      Pemilik kost : dapat login sebagai pemilik kost kemudian mengisi/ memasukkan data kamar kost. Serta manajemen pemesanan.

  • ·         Data Flow Diagram Level 0

DFD level 0 merupakan aliran data dari entitas, proses, da tabel. Diaman dan kemana aliran data tersebut berasal dan menuju. DFD level ini menggambarkan keseluruhan proses dari sistem yang dibangun.

Data Flow Diagram Level 0




  • ·         DFD Level 1 Proses 5

DFD level 1 proses 5 ini merupakan detail dari DFD level 0 proses 5. Dalam DFD level 0 proses 5 yaitu mengolah data kos. Proses mengolah data kos terdiri dari input, edit, dan hapus data kost.

DFD level 1 Proses 5



  • DFD Level 1 Proses 7

DFD level 1 proses 7 merupakan detail dari DFD level 0 proses 7 tentang pemesanan kost. Pemesan melihat dulu kost yang diinginkan kemudian memesan kost tersebut.

DFD level 1 proses 7


ERD Anakost


            TUGAS ANALISIS PERANCANGAN SISTEM
DOSEN : Dr. Drs. ERI ZULIARSO, M.KOM
Disusun Oleh :
1.      MAISAROH SANTI AZMII / 15.05.52.0293
2.      TRI LESTARI / 15.05.52.0296
3.      ANI SAGITA SOFI / 15.05.52.303
KELOMPOK D1 / FEB / AKUNTANSI
UNISBANK



 
ANAKOST.COM

Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembangan system. Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga memberikan dasar untuk desain database relasional yang mendasari sistem informasi yang dikembangkan. ERD bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model data yang pada gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk database.
            Atau pengertian sempitnya adalah sebuah konsep yang mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan (database) dan didasarkan pada persepsi dari sebuah dunia nyata yang terdiri dari sekumpulan objek yaitu disebut sebagai entity dan hubungan atau relasi antar objek- objek tersebut.

Dalam pembentukan ERD terdapat 3 komponen yang akan dibentuk yaitu :
1.      Entitas : merupakan mengenai basis data yaitu suatu obyek yang dapat dibedakan dari lainnya yang dapat diwujudkan dalam basis data.
2.      Hubungan (relasi/relationship) : Suatu hubungan adalah hubungan antara dua jenis entitas dan direpresentasikan sebagai garis lurus yang menghubungkan dua entitas.
3.      Atribut :  memberikan informasi lebih rinci tentang jenis entitas. Atribut memiliki struktur internal berupa tipe data.

Derajat Relasi atau Kardinalitas ERD
·         One to One (1:1)
Setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota entitas B, begitu pula sebaliknya.
·         One to many (1:M / Many)
Setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas
B tetapi tidak sebaliknya.
·         Many to Many (M:M)
Setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan entitas B dan demikian pula sebaliknya
.

KASUS ANAKOST :
Pada kasus ANAKOST terdapat entitas penghuni, kamar kost, dan pemilik kost.  Penghuni menyewa kamar kost yang dimiliki  oleh pemilik kost yang terdaftar pada aplikasi ANAKOST. 1 pelanggan hanya  bisa menyewa 1  kamar kost dan setiap kamar hanya untuk 1 orang. 1 pemilik kost memiliki banyak  kamar kost.
Untuk kelancaran penyewaan kamar kost ini, dibutuhkan identitas dari tiap penghuninya untuk didaftarkan dalam data adiministrasi kost. Identitas dari si  penghuni ini merupakan atribut dari entitas penghuni tersebut. Identitas yang diperlukan dari si penghuni ini ialah nama, alamat, tempat tanggal lahir (sesuai KTP)  pekerjaan, dan nomor handphone.
Kost yang terdaftar dalam ANAKOST terdiri atas berbagai tipe kamar sesuai dengan fasilitas yang ada di dalamnya. Oleh karena itu kamar kost-kostan di sini memiliki harga yang bervariasi. Setiap kamar diberi nomor sebagai identitas kamar tersebut. Atribut harga digolongkan sebagai atribut derifative, karena ia muncul dari atribut tipe kamar. Pemilik kost memiliki atribut berupa nama, no handphone, dan alamat.
Setiap penghuni yang menyewa kamar kost tersebut dicatat tanggal penyewaannya untuk kepentingan pembayaran. Dalam kost ini memiliki peraturan dimana jika ada penghuni mengajak teman, keluarga, atau relasi yang bermalam dikenai biaya charge. Dalam kost ini setiap akan habis waktu tinggal diberitahuakan agar penghuni menindak lanjuti, apakah ingin memperpanjang atau menyudahi.


Implementasi Report berbasis Web

Php Report Maker adalah alat pelaporan yang kuat yang dapat menghasilkan laporan PHP Web dinamis dari MySQL, PostgreSQL, Microsoft Access, ...